Memulai Mugo Di Awal Tahun 2020
Kami memulai Mugo pada awal tahun 2020 dengan modal hanya sebesar 5 juta rupiah. Saat itu kami meminjam satu ruangan kosong untuk produksi. Produk pertama yang kami buat adalah Tepung Cake kemudian menyusul Tepung Premiks Cookies. Pada awalnya kami cukup kesulitan membuka pasar hanya dengan dua produk tersebut saja. Pasalnya produk Tepung Cake dan Tepung Cookies ini tidak menjadi bahan konsumsi harian melainkan hanya ramai pada waktu-waktu tertentu saja seperti pada saat Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Natal. Oleh karena itu kami terus konsisten melakukan pengembangan produk kearah produk yang lebih sering dikonsumsi sehari-hari hingga pada akhir tahun 2020 kami telah memiliki 5 varian produk antara lain Tepung Cake, Tepung Cookies, Tepung Pisang Goreng, Tepung Bumbu Goreng, dan Tepung Fried Chicken. Seiring dengan bertambahnya produk, ketertarikan konsumen dan juga mitra pemasaran juga semakin besar terhadap Mugo. Konsumen menilai Mugo telah berhasil menciptakan produk yang tidak hanya sehat namun juga nikmat. Mugo juga dinilai cukup baik dalam pemilihan bahan baku sebab produk Mugo tidak mengandung gula pasir, kaldu hewani, dan juga menggunakan garam yang bebas microplastik.
Mugo terus berkembang dengan menambah jaringan distribusi ke seluruh Indonesia serta terus menambah varian produk hingga saat ini SKU produk Mugo sudah mencapai 16 produk. Pada akhir tahun 2021 Mugo telah memiliki dua tempat produksi yaitu di Kabupaten Bogor dan di Kota Kediri. Kami berharap semakin banyak potensi bahan baku lokal yang dapat diserap oleh Mugo untuk selanjutnya dapat diproduksi menjadi produk yang berkualitas dan berdaya saing di pasaran.